Sabtu, 26 Maret 2016

Kata - Kata Yang Biasa Dipakai Untuk Mewakili Nama Di Dalam Bahasa Sunda

Batu karas, Kata - Kata Yang Biasa Dipakai Untuk Mewakili Nama Di Dalam Bahasa Sunda

Setelah mendapatkan ilapat untuk membuka kembali kamus kalajanggi warisan temurun ini, pada kesempatan kali ini saya orang yang terkenal baik hati dan tidak sombong ini akan coba berbagi pengetahuan mengenai Kata - Kata Yang Biasa Dipakai Untuk Mewakili Nama Di Dalam Bahasa Sunda. 

Di dalam bahasa sunda ketika memanggil, menyapa atau ketika sedang ngobrol ada kata jamak yang biasa digunakan orang sunda untuk mewakili nama. Mungkin bagi anda yang tidak mengetahui akan terasa aneh dengan panggilan nama yang disebutkan oleh orang sunda tersebut.
Berikut Kata Yang Biasa Dipakai Untuk Mewakili Nama Di Dalam Bahasa Sunda :


1. Urang / Uing > Aku, Saya
Kata ini biasanya sering disebutkan untuk mewakili diri sendiri,
Contoh:
-Urang mah teu paham boga budak teh sok jajan uae
Aku tidak mengerti kenapa punya anak tuh suka jajan banget

- Sarua Uing oge teu boga Pulsa
- Sama saya juga tidak punya pulsa

2. Anjeun, Maneh / Sia > Kamu
Kata maneh biasanya ditujukan untuk mewakili lawan bicara begitu pun dengan Sia. Namun kata Sia itu cenderung KASAR, biasanya akan mudah ditemukan dalam pembicaraan seseorang ketika marah.
Contoh:
- Anjeun mah daekan hanyakalna joledar
- Kamu itu rajin sayangnya ceroboh

- Erek kamana Maneh karek oge jam 7.
- Mau kemana kamu, baru juga jam 7.

- Sia! lain mah nganuhunkeun kanu mere teh
-  Kamu! bukannya berterimakasih pada yang memberi tuh.

3. Didinya >kamu
kata ini memang seringkali disebutkan untuk menunjukan tempat, namun kata ini juga di beberapa daerah sering dijadikan Kata Yang Biasa Dipakai Untuk Mewakili Nama.
Contoh:
- Didinya hujan teu Kang ?
- Disitu hujan tidak bang ?

- Ari Didinya rek indit sakola jam sabaraha ?
- kamu itu mau berangkat sekolah jam berapa ?

4. Didieu > Saya
Kata ini sama halnya dengan didinya, yaitu menunjukan tempat, namun kata ini juga di beberapa daerah sering dijadikan Kata Yang Biasa Dipakai Untuk Mewakili Nama.
Contoh:
- Didieu teh asa sepi-sepi teuing nya, boa parindah?
- Disini tuh sepi bener ya, apa sudah pada pindah?

- Didieu mah tara ngaroko paling oge ngopi
- Saya itu tidak suka merokok paling juga ngopi

Itu saja yang bisa saya bagikan mengenai Kata - Kata Yang Biasa Dipakai Untuk Mewakili Nama Di Dalam Bahasa Sunda, mohon maaf bila ada salah-salah kata.

Bagi Anda yang ingin memberi koreksi atau tau juga Kata - Kata Yang Biasa Dipakai Untuk Mewakili Nama Di Dalam Bahasa Sunda yang mungkin belum saya sebutkan, silahkan share aja di kolom komentar saya mah free aslina. :)

Baca juga :
Kata Sambung Yang Paling Sering Digunakan Orang Sunda

Label:

6 Komentar:

Pada 26 Maret 2016 pukul 20.51 , Blogger Sonny Ogawa mengatakan...

Sarua abdi oge teu boga Pulsa Kang..kiriman ath :)

 
Pada 26 Maret 2016 pukul 20.53 , Blogger Sonny Ogawa mengatakan...

Kalau di tangerang kebanyakan bahasanya yg dipakai yg kasar kang...terkadang orang tangerang nggak bisa ngomong bahasa halus seperti Bandung, Cianjur dan Tasikmalaya

 
Pada 26 Maret 2016 pukul 20.54 , Blogger Sonny Ogawa mengatakan...

Lamun KULAK naon kang? sarua nya jeung abdi, uing, aing dan kuring

 
Pada 28 Maret 2016 pukul 08.41 , Blogger Awen Fals mengatakan...

hadeuh pajengut" jeung nu botak atuh kang pami kitu ma :D

 
Pada 28 Maret 2016 pukul 08.47 , Blogger Awen Fals mengatakan...

oh gitu ya, kebetulan kalau saya mah jarang main atuda :)
tapi klau sudah menjadi kebiasaan mah bahasa kasar juga ya biasa aja gx akan tersinggung lawan bicara juga ya mas. :)

 
Pada 28 Maret 2016 pukul 08.51 , Blogger Awen Fals mengatakan...

Saya sendiri baru dengar kata kulak kang,mungkin maksudnya Kawula ya? yang suka ada dalam cerita zaman dahulu atau dalam dunia perwayangan :)

 

Posting Komentar

Terimakasih Sudah Berkomentar Tidak Seperti Robot

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda